Yang bingung nanti liburan selanjutnya kemana, atau mau nyari wisata yang seru, cobain nih pengalaman jalan-jalan ke Pulau Pari yang terletak di Kepulauan Seribu.
Sumber: http://pulaupari-indonesia.com/
Terutama untuk yang belum pernah ke Pulau Pari sebelumnya, sekalian nih aku cerita-cerita soal pengalaman aku pribadi saat berlibur dan sekalian merayakan tahun baruan di Pulau Pari :)
Ini juga menjadi pengalaman pertama aku untuk pergi ke pulau, dan yang menjadi pulau pertama yang aku kunjungi adalah Pulau Pari ini. Pada awal-awal diajak teman, awalnya ragu untuk pergi karena sempet punya pemikiran kalau pulau sekarang uda pada kotor. Tapi yah karena sekalian lah buat pengalaman baru, why not?
Kita menggunakan jasa travel untuk 5 orang dan menentukan untuk pergi pada tanggal 31 Des 16 sampai dengan 2 Jan 17 (sekalian untuk tahun baruan lah). Kami memesan paket wisata ke Pulau Pari kurang lebih sebulan sebelum berangkat, karena khawatir tidak akan kebagian tempat penginapan. Untuk harga pada saat itu cukup terbilang mahal karena sedang high season (liburan). Untuk mencukupi budget. kami mengurangi beberapa fasilitas dari travel tersebut. Kami berangkat dari pelabuhan Kalimati, Jakarta Utara (dekat dengan Baywalk mall).
Perjalanan dari Jakarta ke Pulau Pari memakan waktu sekitar 2 jam. Tips bagi yang belum pernah naik kapal, jangan lupa bawa tolak angin agar tidak mabok laut saat perjalanan, terutama saat air lagi pasang (pengalaman mabok pas ditengah perjalanan :'D). Dalam perjalanan, semakin terlihat perbedaan air laut dari Jakarta hingga ke tengah laut. Dari warna air laut yang coklat gelap hingga kehijauan dan sampai ke biru terang dan jernih. Pas sesampainya disana, kami langsung menghubungi guide kami untuk menjemput di dermaga dan mengantar kami ke tempat penginapan kami. Di Pulau Pari tidak ada penginapan seperti hotel, kita tinggal di rumah penduduk yang bersedia untuk menampung kami selama kami di Pulau Pari. Setiba kami di tempat penginapan, tempatnya tidak terlalu jauh dari Pantai Perawan, salah satu pantai yang terkenal di Pulau Pari. Tempat penginapannya bersih dan sangat terawat, bahkan terdapat AC (air conditioner) di ruang tamu dan di kamar (di homestay kami, kami dapat 2 kamar tidur). Air di kamar mandi pun juga bersih dan besar. Kami membereskan barang-barang dan mengatur tempat tidur selagi menunggu makan siang yang disediakan oleh pemilik tempat penginapan. Untuk penyewaan sepeda, kita mendapatkan harga 15rb/sepeda karena kami tidak memasukan sewa sepeda dalam paket kami.
Nah disini lah dimulai liburan kami !
Kegiatan di hari pertama:
Setelah makan siang, kami berjalan-jalan sekitar Pulau Pari, kami menikmat jajanan yang ditawarkan di pulau tersebut dan harganya cukup terjangkau. Kami langsung menuju ke Pantai Perawan untuk berenang dan mencari kerang. Saat tiba di gerbang Pantai Perawan, kami dikenakan biaya masuk sebesar 5rb rupiah. Air laut yang terdapat di sekitar Pulau Pari terbilang masih bersih, kita masih bisa melihat warna air yang biru jernih di tempat yang dangkal hingga biru tua di tempat yang semakin dalam. Kami menikmati waktu bermain kami dari siang sampai sore dan kembali ke tempat penginapan untuk mengganti pakaian, makan malam, dan tentunya mempersiapkan diri untuk merayakan tahun baru di pinggir pantai.
Saat malam tiba, semua orang sudah bersiap-siap untuk merayakan tahun baru di pinggir Pantai Perawan. Banyak orang yang membawa kembang api untuk dinyalakan saat pas tengah malam bahkan sebelum tengah malam pun, sudah banyak yang menyalakan kembang api. Saat tengah malam tiba, semua berhitung mundur dan kemudian menyalakan kembang api dan meneriakan SELAMAT TAHUN BARU secara serentak. Dan ada juga yang menerbangkan lampio setelah kembang api selesai untuk membuat permintaan di tahun baru. Setelah semua selesai, kami kembali ke tempat penginapan untuk istirahat.
Kegiatan di hari kedua
Hari kedua kami awali dengan sarapan yang disediakan karena kami akan membutuhkan tenaga untuk kegiatan kami yang paling ditunggu-tunggu yaitu snorkling ! kami pun diberikan alat snorkling oleh guide kami dan kami bersiap-siap untuk pergi ke dermaga dimana perahu kami sudah menunggu. Saat tiba di dermaga, kami pun juga berangkat dengan orang dari grup lain. Bersama-sama kami pergi ke tengah laut untuk mencari titik snorkling yang bagus. Saat itu, ombak sedang pasang jadi kami tidak bisa pergi terlalu jauh. Setelah menemukan tempat yang bagus, kami langsung memberikan remah-remah biskuit untuk memanggil ikan-ikan hias agar menghampir perahu kami. Kami langsung menyeburkan diri kami ke laut dan dikelilingi oleh ikan-ikan yang berada dekat perahu. Kami juga mengambil dokumentasi dibawah air yang sudah disediakan oleh petugas perahu tersebut. Kami menghabiskan waktu 4 jam saat snorkling dan beruntungnya kami saat ingin balik, kami melihat sekawanan lumba-lumba melintas hanya beberapa meter dari perahu kami.
Setelah snorkling, kami kembali ke tempat penginapan untuk makan siang dan kembali melanjutkan kegiatan kami ke Pantai Bintang, dimana kita dapat melihat banyak bintang laut dipinggir pantai tersebut. Tempat ini menjadi tempat yang cocok untuk berfoto-foto (Terutama dengan pasangan, cieeee....).
Setelah dari Pantai Bintang, kami melanjutkan perjalanan ke LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) Pusat penelitian Oseanografi yang tidak jauh dari Pantai Bintang. Untuk masuk ke LIPI akan dikenakan biaya masuk sebesar 3rb rupiah per orang. Sayangnya tempat ini sudah tidak terawat, tetapi masih mempunyai beberapa spot foto yang bagus terutama (lagi) yang mempunyai pasangan.
Kami menyaksikan matahari terbenam di Pantai Perawan dan menaiki perahu yang kami sewa seharga 10rb per orang. Setelah menyaksikan matahari terbenam, kami kembali ke tempat penginapan untuk membersihkan diri dan makan malam serta barbeque yang sudah termasuk dalam paket kami. Kami menghabiskan waktu kami semalaman di tempat penginapan.
Kegiatan di hari ketiga, hari terakhir di Pulau Pari :(
 |
| *akhirnya ada juga fto gw sendiri :'D |
Nahh yang bisa aku dapetin dari pengalaman ini dan sekalian tips buat para pembaca:
- Jangan pernah lupa bawa obat-obatan tersendiri (terutama yang gampang mabok laut)
- Selalu jaga barang kalian dimana pun kalian berada
- Selalu menanyakan fasilitas apa saja yang didapatkan dari paket wisata tersebut (soalnya kita kelupaan untuk minta tiket ke Pantai Perawan, seharusnya kita minta kepada guide)
- Selalu berhati-hati, terutama saat tahun baruan karena banyak orang yang meremehkan bermain dengan kembang api atau lampion yang mudah terbakar dan melukai orang sekitar jika diarahkan kearah yang salah
- Bawa sunscreen
- Sebelum berangkat atau sebelum kembali, pastikan perahu yang digunakan terlihat aman dan petugas yang menjaga juga bertanggung jawab untuk memeriksa keadaan perahu. Karena saat kita berangkat ke Pulau Pari, hanya beda sehari dengan kejadian kapal ke Pulau Tidung. STAY SAFE
- Jangan lupa bawa kamera atau Handphone yang kualitasnya bagus, kan lumayan buat foto sama si doi :P
Thank you !
See you on my next post !
No comments:
Post a Comment